Faktor yang Berhubungan dengan Upaya Pencegahan Karies Gigi pada Anak Usia Sekolah
DOI:
https://doi.org/10.35747/cnj.v5i1.451Keywords:
Anak usia sekolah, Karies gigi, Upaya PencegahanAbstract
Pada anak usia sekolah di kawasan Asia Tenggara yang menderita karies gigi kira-kira mencapai 70%. Provinsi Kalimatan Selatan dimana angka tingkat masalah kesehatan gigi dan mulut pada tahun 2013 yaitu 36,1% meningkat menjadi sebesar 60% di tahun 2018 yang menerima perawatan dan pengobatan. Peneliti ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan upaya pencegahan karies gigi pada usia sekolah di SDN Telaga biru 6 Banjarmasin. Metode deskriptif korelasional pendekatan Cross Sectional. Populasi sampel penelitian berjumlah 80 orang, teknik total sampling. Analisisi data uji Spearman’s rho. Pada faktor pengaturan makanan tidak ada hubungan yang signifikan pada upaya pencegahan karies gigi, faktor frekuensi menyikat gigi ada hubungan yang signifikan pada upaya pencegahan karies gigi, faktor pemeriksaan ke dokter gigi ada hubungan yang signifikan pada upaya pencegahan karies gigi. Hasil penelitian ini diharapkan dan memberikan masukan ke pada SDN Telaga Biru 6 Banjarmasin untuk membuka program pelayanan kesehatan Usaha Kesehatan Gigi Sekolah di SDN Telaga Biru 6 Banjarmasin agar siswa siswi bisa merawat gigi mulai sejak dini dalam pencegahan karies gigi dan tidak terjadinya kerusakan gigi yang parah.
References
Fauzi, I. (2016). Hubungan Konsumsi Makanan Kariogenik dan Kebiasaan Menggosok Gigi Dengan Karies Gigi Pada Anak SDN 2 Cireundeu Di Tangerang Selatan. Journal Kedokteran. Jakarta
Gayatri. R. W. (2017). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Perilaku Pemeliharaan Kesehatan Gigi Anak SDN Kauman 2 malang. Journal Kesehatan 2. Malang.
Junarti, D. (2015). Hubungan Perilaku Pemeliharaan Kesehatan Gigi Dengan Status Karies. Skripsi November. Semarang.
Lestari, S & Atmadi. A. t. (2016). Hubungan Antara Kebiasaan Konsumsi Makanan Manis Dengan Karies Gigi Anak Usia Sekolah. Journal PDGI Vol 65, No. 2, Mei-Agustus. Hal 55-59. Jakarta.
Potter, P. A dan Perry, A. G. (2012). Fundamentals of Fundamental Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Rohimi A, dkk. (2018). Hubungan Perilaku Kesehatan Gigi dan Mulut Dengan Indeks Karies DMF-T dan SIC. Journal Kedokteran Gigi. Vol 2. No. 1 April. Banjarmasin
Sari, dkk. (2016). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Sebagai Upaya Untuk Pencegahan Penyakit Pada Siswa Di SDN N Karangtowo. Jurnal Kesehatan Masyarakat-FKM UNIDIP Vol 4 No. 3.
Sirat, dkk. (2017). Hubungan Pola Jajan Kariogenik Dengan Karies Pada Siswa Sekolah Dasar Di Wilayah Kerja Puskesmas III Denpasar Selatan. Journal Vol. 8. No. 3:193-197. Bali
Taringan, Rasinta. (2012). Karies Gigi. Edisi. 2: Jakarta. ECG.
, Rasinta. (2013). Karies Gigi. Edisi. 2: Jakarta. ECG.
Worotijan, dkk. (2013). Pengalaman Karies Gigi Serta Pola Makan dan Minum Pada Anak Sekolah Dasar Di Desa Kiawan Kecamatan Kawangkoan Utara. Journal Gigi. Vol. 1: 608
